Subscribe:

Minggu, 27 Februari 2011

Free SMS

Gak Punya HP..??
Atau Gak Ada Pulsa..??
Tenang,Anda masih bisa smsan di blog saya ini...


klik gambar dibawah ini...!!









nah,,
udah kan..??

Check speed web

Seberapa Berat Blog Anda...???
Berapa Kecepatan Loading Blog Anda..???
Blog Bagus,Tapi Loadingnya Lama..Percuma kan..??

Rabu, 23 Februari 2011

Pengertian Rangkuman


  • Rangkuman merupakan hasil kegiatan merangkum.
  • Rangkuman dapat diartikan sebagai suatu hasil merangkum atau meringkas suatu tulisan atau pembicaraan menjadi suatu uraian yang lebih singkat dengan perbandingan secara proporsional antara bagian yang dirangkum dengan rangkumannya (Djuharni, 2001).
  • Rangkuman dapat pula diartikan sebagai hasil merangkai atau menyatukan pokok-pokok pembicaraan atau tulisan yang terpencar dalam bentuk pokok-pokoknya saja.
  • Rangkuman sering disebut juga ringkasan, yaitu bentuk ringkas dari suatu uraian atau pembicaraan
  • Pada tulisan jenis rangkuman, urutan isi bagian demi bagian, dan sudut pandang (pendapat) pengarang tetap diperhatikan dan dipertahankan

Cara Membuat Rangkuman dan Ikhtisar


  • Merangkum atau meringkas suatu bacaan bertujuan untuk menguji kemampuan penulis pemula dalam menemukan pokok-pokok permasalahan sebuah tulisan, kemudian menyusun kembali dalam sebuah tulisan yang lebih ringkas.
  • Di dalam membuat suatu rangkuman, penulis bisa langsung mengemukakan isi suatu uraian atau pembicaraan itu tanpa harus menggunakan kalimat penyambung.
  • Yang dimaksud dengan kalimat penyambung itu adalah menggunakan pernyataan dengan kata-kata:

  • “Pada buku yang berjudul Terampil Meringkas, pengarang memulai dengan penjelasan tentang masalah menulis ringkasan bagi para penulis pemula sebagai berikut.” atau “Pengarang buku yang berjudul Ayo Menulis memulai uraiannya dengan menyebutkan hal-hal sebagai berikut.”

  • Kalimat penyambung dalam sebuah rangkuman seperti contoh di atas tidak diperlukan. Penulis dapat langsung melakukan kegiatan mencari pokok-pokok permasalahan terhadap tulisan yang akan dirangkum sesuai dengan tulisan yang telah dibaca dan dipahami.

  • Pokok-pokok permasalahan dalam sebuah tulisan dapat diambil dari kalimat-kalimat utama dalam setiap paragraf.
  • Kalimat-kalimat utama tersebut selanjutnya dihubung-hubungkan dengan menggunakan konjungsi atau dengan menambah kalimat penghubung agar tampak koheren (padu).

  • Hal yang harus diperhatikan di dalam membuat rangkuman adalah penggunaan bahasa yang digunakan di dalam rangkuman.
  • Bahasa rangkuman harus berbeda dengan bahasa asli penulis buku yang dirangkum. Akan tetapi, bahasa rangkuman yang dibuat bertolak dari ide pokok pengarang yang tertuang dalam setiap paragraf atau bacaan.
  • Dengan demikian, jika akan merangkum uraian pengarang dari suatu paragraf, penulis terlebih dahulu perlu menemukan ide pokok yang terdapat di dalam paragraf tersebut, kemudian diungkap ulang dengan menggunakan bahasa yang berbeda dan singkat.
  • Agar hasil rangkuman itu tidak menyimpang dari uraian aslinya, ide-ide pokok setiap paragraf jangan diabaikan.


  • Ikhtisar adalah tulisan ringkas yang berisi pokok persoalan dalam sebuah bacaan.
  • Dalam pembuatan ikhtisar, penulis dapat langsung mengungkapkan persoalan dari suatu bahan bacaan atau pembicaraan yang akan diikhtisarkan.
  • Penulis dapat membuat catatan atau memberi tanda tertentu pada bagian-bagian penting dalam bacaan yang akan diikhtisarkan ketika membaca.

  • Dalam membuat ikhtisar, urutan isi tidak perlu dipersoalkan dan bahasa disusun dengan gaya bahasa yang mudah sehingga dapat dipahami oleh pembacanya.
  • Dalam membuat ikhtisar dapat pula dilakukan dengan cara menyesuaikan bahasa ikhtisar dengan pembaca atau yang akan memahami ikhtisar tersebut.
  • Penulis dapat pula memberikan penafsiran isi bacaan sesuai dengan kajian ilmu yang didalaminya, namun tetap mempertahankan pokok persoalan yang diungkapkan.

Langkah-Langkah Menulis Rangkuman dan Ikhtisar

Untuk dapat menghasilkan sebuah rangkuman yang baik, seorang penulis pemula perlu memperhatikan empat hal pokok, yaitu:

Pertama    :       mampu membaca dengan baik bacaan yang akan dirangkum,
Kedua      :      mampu memahami isi secara utuh terhadap bacaan yang akan dirangkum,
Ketiga      :       mampu menemukan ide-ide pokok ataupun kalimat topik dalam bacaan yang  akan dirangkum, serta
Keempat :        mampu menyusun kembali ide-ide maupun kalimat topik yang telah ditemukan menjadi sebuah tulisan utuh

Untuk mencapai hal di atas, langkah-langkah yang harus ditempuh bagi seorang penulis rangkuman adalah sebagai berikut.

1.         Perangkum harus membaca uraian asli pengarang sampai tuntas agar memperoleh gambaran atau kesan umum dan sudut pandang pengarang. Pembacaan hendaklah dilakukan secara saksama dan diulang sampai dua atau tiga kali untuk dapat memahami isi bacaan secara utuh.

2.         Perangkum membaca kembali bacaan yang akan dirangkum dengan membuat catatan pikiran utama atau menandai pikiran utama setiap uraian untuk setiap bagian atau setiap paragraf.

3.         Dengan  berpedoman  hasil  catatan,  perangkum mulai membuat rangkuman dan menyusun kalimat-kalimat yang bertolak dari hasil catatan dengan menggunakan bahasa perangkum sendiri. Hanya saja, apabila perangkum merasa ada yang kurang enak, perangkum dapat membuka kembali bacaan yang akan dirangkum.

4.         Perangkum perlu membaca kembali hasil rangkuman dan mengadakanperbaikan apabila dirasa ada kalimat yang kurang koheren.

5.         Perangkum perlu menulis kembali hasil rangkumannya berdasarkan hasil perbaikan dan memastikan bahwa rangkuman yang dihasilkan lebih pendek dibanding dengan bacaan yang dirangkum.

Hal yang juga harus mendapat perhatian dari penulis rangkuman adalah tidak memberikan penafsiran baru terhadap suatu pengertian yang diuraikan oleh pengarang asli.Selain itu, perangkum tidak boleh memasukkan hasil pemikirannya sendiri ke dalam rangkuman sebab akan mengaburkan pengertian gagasan yang diungkapkan oleh pengarang asli.

Perbedaan antara Ikhtisar dengan Abstrak dengan Ringkasan


Ni Perbedaan nya.Jangan Lupa Kasih Coment ya


  1. Ikhtisar

Ikhtisar adalah rangkuman gagasan yang dianggap penting oleh penyusun ikhtisar yang digali dari sebuah teks.
Penyusun ikhtisar dapat langsung mengemukakan inti atau pokok permasalahan yang berkaitan dengan kepentingan atau perhatiannya.

Ciri ikhtisar adalah

ü      merupakan tulisan baru yang mengandung sebagian gagasan dari teks.

ü      tidak mengandung hal baru,pikiran,atau opini penyusun ikhtisar,baik yang dimasukkan secara sadar maupun tidak sadar.

ü      menggunakan kata-kata dari penyusun sendiri.


B. Abstrak

Abstrak dan ikhtisar merupakan dua kata yang bermakna sama.
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia tercantum bahwa kata abstrak berarti ‘ringkasan’ inti ikhtisar (karangan, laporan, dsb),sedangkan kata ikhtisar berarti ‘pandangan secara ringkas (yang penting-penting saja) ringkasan.Istilah abstrak berasal dari bahasa Inggris,sedangkan istilah ikhtisar berasal dari bahasa Arab.
Jadi,kedua istilah itu berpadanan.Akan tetapi,di Indonesia,istilah ikhtisar dibedakan dari istilah abstrak.Ikhtisar merupakan rangkuman gagasan yang berlaku dalam laras umum,sedangkan abstrak merupakan rangkuman atau iktisar yang berlaku dalam laras ilmiah.Oleh karena itu,berlaku format tertentu bagi abstrak,baik untuk jurnal maupun untuk karya ilmiah.


  1. Ringkasan

Ringkasan adalah penyajian karangan atau peristiwa yang panjang dalam bentuk yang singkat dan efektif.Ringkasan adalah sari karangan tanpa hiasan.Ringkasan itu dapat merupakan ringkasan sebuah buku,bab,ataupun artikel.
Fungsi sebuah ringkasan adalah memahami atau mengetahui sebuah buku atau karangan.Dengan membuat ringkasan,kita mempelajari cara seseorang menyusun pikirannya dalam gagasan-gagasan yang diatur dari gagasan yang besar menuju gagasan penunjang,Melalui ringkasan kita dapat menangkap pokok pikiran dan tujuan penulis.

Cara Membuat Ringkasan

 MEMBACA NASKAH ASLI

Bacalah naskah asli sekali atau dua kali, kalau perlu berulang kali agar Anda mengetahui kesan umum tentang karangan tersebut secara menyeluruh. Penulis ringkasan juga perlu mengetahui maksud dan sudut pandangan penulis naskah asli. Untuk mencapainya, judul dan daftar isi tulisan (kalau ada) dapat dijadikan pegangan karena perincian daftar isi memunyai pertalian dengan judul dan alinea-alinea dalam tulisan menunjang pokok-pokok yang tercantum dalam daftar isi 

 

MENCATAT GAGASAN UTAMA

 Jika Anda sudah menangkap maksud, kesan umum, dan sudut pandangan pengarang asli, silakan memperdalam dan mengonkritkan semua hal itu. Bacalah kembali karangan itu bagian demi bagian, alinea demi alinea sambil mencatat semua gagasan yang penting dalam bagian atau alinea itu. Pokok-pokok yang telah dicatat dipakai untuk menyusun sebuah ringkasan. Langkah kedua ini juga menggunakan judul dan daftar isi sebagai pegangan. Yang menjadi sasaran pencatatan adalah judul-judul bab, judul anak bab, dan alinea, kalau perlu gagasan bawahan alinea yang betul-betul esensial untuk memperjelas gagasan utama tadi juga dicatat. 

 

mengadakan reproduksi

pakailah kesan umum dan hasil pencatatan untuk membuat ringkasan. Urutan isi disesuaikan dengan naskah asli, tapi kalimat-kalimat dalam ringkasan yang dibuat adalah kalimat-kalimat baru yang sekaligus menggambarkan kembali isi dari karangan aslinya. Bila gagasan yang telah dicatat ada yang masih kabur, silakan melihat kembali teks aslinya, tapi jangan melihat teks asli lagi untuk hal lainnya agar Anda tidak tergoda untuk menggunakan kalimat dari penulis asli. Karena kalimat penulis asli hanya boleh digunakan bila kalimat itu dianggap penting karena merupakan kaidah, kesimpulan, atau perumusan yang padat. 

 

ketentuan tambahan

Setelah melakukan langkah ketiga, terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan agar ringkasan itu diterima sebagai suatu tulisan yang baik.

    1. Susunlah ringkasan dalam kalimat tunggal daripada kalimat majemuk.
    2. Ringkaskanlah kalimat menjadi frasa, frasa menjadi kata. Jika rangkaian gagasan panjang, gantilah dengan suatu gagasan sentral saja.
    3. Besarnya ringkasan tergantung jumlah alinea dan topik utama yang akan dimasukkan dalam ringkasan. Ilustrasi, contoh, deskripsi, dsb. dapat dihilangkan, kecuali yang dianggap penting.
    4. Jika memungkinkan, buanglah semua keterangan atau kata sifat yang ada, meski terkadang sebuah kata sifat atau keterangan masih dipertahankan untuk menjelaskan gagasan umum yang tersirat dalam rangkaian keterangan atau rangkaian kata sifat yang terdapat dalam naskah.
    5. Anda harus mempertahankan susunan gagasan dan urutan naskah. Tapi yang sudah dicatat dari karangan asli itulah yang harus dirumuskan kembali dalam kalimat ringkasan Anda. Jagalah juga agar tidak ada hal yang baru atau pikiran Anda sendiri yang dimasukkan dalam ringkasan.
    6. Agar dapat membedakan ringkasan sebuah tulisan biasa (bahasa tak langsung) dan sebuah pidato/ceramah (bahasa langsung) yang menggunakan sudut pandang orang pertama tunggal atau jamak, ringkasan pidato atau ceramah itu harus ditulis dengan sudut pandangan orang ketiga.
    7. Dalam sebuah ringkasan ditentukan pula panjangnya. Karena itu, Anda harus melakukan seperti apa yang diminta. Bila diminta membuat ringkasan menjadi seperseratus dari karangan asli, maka haruslah membuat demikian. Untuk memastikan apakah ringkasan yang dibuat sudah seperti yang diminta, silakan hitung jumlah seluruh kata dalam karangan itu dan bagilah dengan seratus. Hasil pembagian itulah merupakan panjang karangan yang harus ditulisnya. Perhitungan ini tidak dimaksudkan agar Anda menghitung secara tepat jumlah riil kata yang ada. Tapi perkiraan yang dianggap mendekati kenyataan. Jika Anda harus meringkaskan suatu buku yang tebalnya 250 halaman menjadi sepersepuluhnya, perhitungan yang harus Anda lakukan adalah sebagai berikut:
      1. Panjang karangan asli (berupa kata) adalah: Jumlah halaman x Jumlah baris per halaman x Jumlah kata per baris = 250 x 35 X 9 kata = 78.750 kata.
      2. Panjang ringkasan berupa jumlah kata adalah: 78.750 : 10 = 7.875 kata. Panjang ringkasan berupa jumlah halaman ketikan adalah: jika kertas yang dipergunakan berukuran kuarto, jarak antar baris dua spasi, tiap baris rata-rata sembilan kata, pada halaman kertas kuarto dapat diketik 25 baris dengan jarak dua spasi, maka: Jumlah kata per halaman adalah: 25x 9 kata = 225. Jumlah halaman yang diperlukan adalah: 7.875:225 = 35 halaman.

Kesalahan Menulis/Penggunaan Preposisi "di" & "ke"

Nih cara menggunakan preposisi di dan ke

"di" + "ke" ditulis terpisah jika (ia) di + ke  :
* bertemu dengan kata benda >>> tempat / wadah.
 ditulis terpisah / dileraikan.
Contoh :

Benar
Salah
Di kelas
Dikelas
Di piring
Dipiring
Di sekolah
Disekolah
Di botol
Dibotol


 *
dirangkai dengan kata kerja,kata sifat
"di" + "ke" sebagai afiks (imbuhan) / prefiks (awalan) :
contoh :
 
Benar
Salah
Ditulis
Di tulis
Dimusnahkan
Di musnahkan

Selasa, 22 Februari 2011

NoFollow ke DoFollow



Blog Dofollow

Keuntungannya: Traffik Blog anda akan meningkat,Coz ketika pengunjung anda tau blog anda Dofollow Maka mereka akan sering-sering kembali untuk bertamu di blog anda.

Kerugiannya: anda harus siap-siap untuk banyaknya link yang akan keluar (seberpa banyak teman blogger lain yg berkomentar pada blog anda,maka semakin banyak pula link yang akan keluar pada blog anda,sehinggah akan jadi susah PAGE RANK anda naik.


Blog Nofollow

Keuntungannya: Page Rank anda akan lebih cepat naik itu karena sedikitnya link yang akan keluar.

Kerugiannya: Blog anda mungkin sulit untuk di cari,itu karena blog anda tidak memberikan Backlink Kepada Blog lain,Tapi menurut saya yang penting blog anda bisa memberikan sesuatu yg sangat bermanfaat bagi org lain,

langsung saja sekarang kita masuk pada topik yg utama yaitu Merubah Blog Nofollo Menjadi Dofollow Langkah-langkahnya sebagai berikut:

Membuat Teks Area

Nah, berikut contoh kode Textearea dasar yang sering dilihat.
<center><textarea>Letakan kode - kode Html yang akan sobat taruh disini untuk dicopy orang lain atau pengunjung</textarea></center>
Kode merah adalah isi dari pada Textarea.
Kode hijau adalah kode untuk menengahkan Textarea.
Hasilnya seperti ini :





Nah, berikut ini adalah Editan Textarea.

Edit Ukuran, Warna, Tinggi jarak baris, dan Padding Textarea.
<center><textarea name="code" rows="2" cols="50" style="background: none repeat scroll 0% 0% #000000; color: #FFFFFF; line-height: 1.5em; padding: 5px;">Letakan kode - kode Html yang akan sobat taruh disini untuk dicopy orang lain atau pengunjung. Mungkin tidak hanya kode yang diletakan, bisa saja text peringatan atau pemberitahuan kepada pengunjung.</textarea></center>
Keterangan Warna :
~ Warna Biru adalah Ukuran Lebar (cols) dan Tinggi (Rows) Textarea.
~ Warna Unggu adalah Warna Background #000000. Bisa diganti dengan kode background: none repeat scroll 0% 0% url (Alamat Gambar) ; untuk mengganti dengan Gambar.
~ Warna Oranye adalah Warna Tulisan.
~ Warna Hijau muda adalah Tinggi jarak Baris.
~ Warna Biru muda adalah Jarak Antara Batas Textarea dengan Tulisan.
~ Dan Warna Hijau adalah Isi Textraea.

Maka Hasilnya akan seperti berikut :







Apa itu Highlight? Highlight adalah dimana kode tersebut berfungsi memudahkan untuk mengcopy semua text yang terdapat didalam Textarea (Ctrl + A). Ini sangat berfungsi selain praktis dan efisien, Highlight juga berguna mencegah pengunjung ketinggalan beberapa text yang akan dicopynya.
<div><form name="copy"><div align="center"><input onclick="javascript:this.form.txt.focus();this.form.txt.select();" type="button" value="Highlight All"> </div><div align="center"></div><p align="center"><textarea style="#000000; color: #FFFFFF; WIDTH: 300px; HEIGHT: 50px" name="txt" rows="2" wrap="VIRTUAL" cols="50">Letakan kode - kode Html yang akan sobat taruh disini untuk dicopy orang lain atau pengunjung. Mungkin tidak hanya kode yang diletakan, bisa saja text peringatan atau pemberitahuan kepada pengunjung.</textarea></p></div></form>
~ Warna yang Biru adalah Nama yang terdapat di Button atau Tempat klik Highlight.
~ Warna yang Kuning adalah lebar dan panjang Textarea.

Maka Hasilnya akan seperti berikut :

Selesai..Terima kasih untuk perhatiannya. Semoga Berhasil!! :)

Alert BLog

Sepertinya saya telah membuat artikel dengan judul membuat welcome blog yang berfungsi pada blog sobat jika memasuki alamat web yang telah dipasangkan script alert, maka otomatis akan ada pesan tiba tiba yang keluar di tengah tengah layar (alert) sebagai awal perjumpaan pada website itu


Yang saya akan bahas kali ini adalah membuat pesan tiba tiba keluar tetapi dengan variasi konfirmasi. Pesan konfirmasi ini bekerja jika sobat memasuki alamat web dan keluar pesan konfirmasi atau pertanyaan "Mau masuk atau Tidak?" kalau iya, berarti masuk ke website itu, jika tidak maka sobat bisa melencengkan ke situs lain.

Sebagai contoh sobat bisa coba sendiri di blog untuk merasakan konfirmasi ini.langsung saja ke cara nya..

Melindungi postingan dari COPAS

Satu lagi nih cara untuk melindungi postingan sobat..
yasudah,langsung ke cara nya aja,dari pada ngomong panjang lebar,nanti puyeng deh :P...

1. Masuk ke Blog anda. 
2. Klik Tata Letak.
3. Klik Tambah Gadget.
4. Klik pilihan menu HTML/JavaScript.
5. Pastekan script di bawah ini ke dalam kolom tersebut.

Ganti Url Blog Ke Domain co.cc

Sebagai contoh Pernah gak sih nemuin suatu blog yang alamatn URLnya misalnya www.forcegie.co.cc  dan saat mengklik link lain alamat urlnya tetap www.forcegie.co.cc Dan saat mencoba mengunjungi blog itu dengan www.forcegie.co.cc ternyata domain co.cc nya hilang dan berganti jadi blogspot lagi..?? Hmm.. pasti yang digunakan URL Forwarding service type..

Nah ingin tahu gimana caranya agar domain blogspot benar-benar digantikan jadi co.cc..?? Yuk kita coba..
Belum punya Account Ikuti Cara Daftar Berikut Ini :
1. Kunjungi alamat situsnya
www.co.cc
 
2. Di kotak yang tersedia ,isi alamat yang diinginkan.Contoh. namabloganda.co.cc. Klik “Check Availability”. Kalau “Available”, teruskan prosesnya. Kalau sudah ada yang pakai, ulangi lagi dengan mengisi nama yang lain.

3. Klik “Continue to Registration”
4. Klik “Create an Account Now” di bagian paling bawah
5. Isi formulir . Jangan lupa kasih tanda(centang) di bagian paling bawah pada “I accept the Terms of Service”
6. Klik “Create an account now.”. Proses daftar domain selesai
Sekarang Cara Setting Domainnya Kalau Sudah Buat Account :
1. Setelah mendapat domain dari co.cc maka langkah kita yang pertama yaitu lakukan Set up dengan mengkilik tombol setup( contoh www.temukan.co.cc )
2. Pilih Zone Records, Pada hosting isikan domain yang baru tadi kamu buat dan pada type pilih CNAME dan pada valuenya isi dengan ghs.google.com
3. Setelah selesai lanjutkan dengan mengkilk set up.. Apabila berhasil maka akan muncul keterangan seperti gambar dibawah ini : 
  • Isikan TTL 1 D kalau berbeda tidak bisa karena aku sudah coba
  • Isikan Type Cname kalau berbeda tidak bisa karena aku sudah coba
  • Isikan Value ghs.google.com

4. Sekarang kita kembali ke blogger.com lalu pergi ke Pengaturan lalu pilih publikasikan
Klik domain costum

Klik Beralihlah ke pengaturan lanjut


5. Sekarang isikan list tersebut dengan alamat domain baru kamu.. lalu klik save.

Jangan Lupa Ada Waktu Tunggunya lho..

Ibu Ani & Ibu Ucu with Family

Senin, 21 Februari 2011

Memasang Spoiler Di BLog

akhir-akhir ini saya mencari cara untuk membuat spoiler di blog,ekh akhirnya ketemu,,ywdh saya langsung saya posting di blog ini..langsung saja lah ke cara membuatnya..

Membuat Welcome Blog

langsung aja nih gw share..
buka blogger.com dulu,
* masuk account blogger anda,
* dasbor,
* tataletak,
* tambah gadget,
* pilih html/javascript.
 * lalu copas Code Dibawah Ini

Minggu, 20 Februari 2011

Museum Geologi Bandung

 SEJARAH

Jl. Dipenogoro No. 57 Bandung - 40122
Jawa Barat, Indonesia
telepon
fax
e-mail
website
messenger
: +62 22 7213822
: -
: -
: -
: -
Koordinat GPS :

Latitude =
-6.899906
Longitude = 107.620718


Fasilitas:
Geologi Indonesia
Sejarah Indonesia
Geologi untuk kehidupan manusia


Museum Geologi didirikan pada tanggal 16-05-1928
Museum ini telah direnovasi dengan dana bantuan dari JICA.
Setelah mengalami renovasi, Museum Geologi dibuka kembali dan diresmikan oleh Wakil Presiden RI, Megawati Soekarnoputri pada tanggal 23 agustus tahun 2000.
Sebagai salah satu monumen bersejarah, museum berada di bawah perlindungan pemerintah dan merupakan peninggalan nasional.
Dalam Museum ini, tersimpan dan dikelola materi-materi geologi yang berlimpah, seperti fosil, batuan, mineral. Kesemuanya itu dikumpulkan selama kerja lapangan di Indonesia sejak 1850.

Masa Penjajahan Belanda
 
Keberadaan Museum Geologi berkaitan erat dengan sejarah 
penyelidikan geologi dan tambang di wilayah Nusantara yang dimulai sejak pertengahan abad ke-17 oleh para ahli Eropa.
Setelah Eropa mengalami revolusi industri pada pertengahan abad ke-18,
Eropa sangat membutuhkan bahan tambang sebagai bahan dasar industri.
Pemerintah Belanda sadar akan pentingnya penguasaan bahan galian di wilayah Nusantara.
Melalui hal ini, diharapkan perkembangan industri di Negeri Belanda dapat ditunjang.
Maka, pada tahun 1850, dibentuklah Dienst van het Mijnwezen.
Kelembagaan ini berganti nama jadi Dienst van den Mijnbouw pada tahun 1922,
yang bertugas melakukan penyelidikan geologi serta sumberdaya mineral.
Hasil penyelidikan yang berupa contoh-contoh batuan, mineral,fosil,laporan dan 
peta memerlukan tempat untuk penganalisaan dan penyimpanan,
sehingga pada tahun 1928 Dienst van den Mijnbouw membangun gedung di Rembrandt Straat Bandung.
Gedung tersebut pada awalnya bernama Geologisch Laboratorium yang kemudian juga disebut Geologisch Museum. 
Gedung Geologisch Laboratorium dirancang dengan gaya Art Deco oleh 
arsitek Ir. Menalda van Schouwenburg, dan dibangun 
selama 11 bulan dengan 300 pekerja serta menghabiskan dana sebesar 400 Gulden.
Pembangunannya dimulai pada pertengahan tahun 1928 dan diresmikan pada tanggal 16 Mei 1929. 
Peresmian tersebut bertepatan dengan penyelenggaraan Kongres Ilmu Pengetahuan Pasifik ke-4 
(Fourth Pacific Science Congress) yang diselenggarakan di Bandung pada tanggal 18-24 Mei 1929.

Masa Penjajahan Jepang

Sebagai akibat dari kekalahan pasukan Belanda dari pasukan Jepang pada perang dunia II, keberadaan Dienst van den Mijnbouw berakhir. Letjen. H. Ter Poorten (Panglima Tentara Sekutu di Hindia Belanda) atas nama Pemerintah Kolonial Belanda menyerahkan kekuasaan teritorial Indonesia kepada Letjen. H. Imamura (Panglima Tentara Jepang) pada tahun 1942. Penyerahan itu dilakukan di Kalijati, Subang. Dengan masuknya tentara Jepang ke Indonesia, Gedung Geologisch Laboratorium berpindah kepengurusannya dan diberi nama KOGYO ZIMUSHO. Setahun kemudian, berganti nama menjadi CHISHITSU CHOSACHO.
Selama masa pendudukan Jepang, pasukan Jepang mendidik dan melatih para pemuda Indonesia untuk menjadi: PETA (Pembela Tanah Air) dan HEIHO (pasukan pembantu bala tentara Jepang pada Perang Dunia II). Laporan hasil kegiatan di masa itu tidak banyak yang ditemukan, karena banyak dokumen (termasuk laporan hasil penyelidikan) yang dibumihanguskan tatkala pasukan Jepang mengalami kekalahan di mana-mana pada awal tahun 1945.

Masa Kemerdekaan

Setelah Indonesia merdeka pada tahun 1945, pengelolaan Museum Geologi berada dibawah Pusat Djawatan Tambang dan Geologi (PDTG/1945-1950). Pada tanggal 19 September 1945, pasukan sekutu pimpinan Amerika Serikat dan Inggris yang diboncengi oleh Netherlands Indiës Civil Administration (NICA) tiba di Indonesia. Mereka mendarat di Tanjungpriuk, Jakarta. Di Bandung, mereka berusaha menguasai kembali kantor PDTG yang sudah dikuasai oleh para pemerintah Indonesia. Tekanan yang dilancarkan oleh pasukan Belanda memaksa kantor PDTG dipindahkan ke Jl. Braga No. 3 dan No. 8, Bandung, pada tanggal 12 Desember 1945. Kepindahan kantor PDTG rupanya terdorong pula oleh gugurnya seorang pengemudi bernama Sakiman dalam rangka berjuang mempertahankan kantor PDTG. Pada waktu itu, Tentara Republik Indonesia Divisi III Siliwangi mendirikan Bagian Tambang, yang tenaganya diambil dari PDTG. Setelah kantor di Rembrandt Straat ditinggalkan oleh pegawai PDTG, pasukan Belanda mendirikan lagi kantor yang bernama Geologische Dienst ditempat yang sama.
Di mana-mana terjadi pertempuran. Maka, sejak Desember 1945 sampai dengan Desember 1949, yaitu selama 4 tahun berturut-turut, kantor PDTG terlunta-lunta berpindah-pindah dari satu tempat ke tempat lainnya.
Pemerintah Indonesia berusaha menyelamatkan dokumen-dokumen hasil penelitian geologi. Hal ini menyebabkan dokumen-dokumen tersebut harus berpindah tempat dari Bandung, ke Tasikmalaya, Solo, Magelang, Yogyakarta, dan baru kemudian, pada tahun 1950 dokumen-dokumen tersebut dapat dikembalikan ke Bandung.
Dalam usaha penyelamatan dokumen-dokumen tersebut, pada tanggal 7 Mei 1949, Kepala Pusat Jawatan Tambang dan Geologi, Arie Frederic Lasut, telah diculik dan dibunuh tentara Belanda. Ia telah gugur sebagai kusuma bangsa di Desa Pakem, Yogyakarta.
Sekembalinya ke Bandung, Museum Geologi mulai mendapat perhatian dari pemerintah RI. Hal ini terbukti pada tahun 1960, Museum Geologi dikunjungi oleh Presiden Pertama RI, Ir. Soekarno.
Pengelolaan Museum Geologi yang semula berada dibawah PUSAT DJAWATAN TAMBANG DAN GEOLOGI (PDTG), berganti nama menjadi: Djawatan Pertambangan Republik Indonesia (1950-1952), Djawatan Geologi (1952-1956), Pusat Djawatan Geologi (1956-1957), Djawatan Geologi (1957-1963), Direktorat Geologi (1963-1978), Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi (1978 - 2005), Pusat Survei Geologi (sejak akhir tahun 2005 hingga sekarang)

Seiring dengan perkembangan zaman, pada tahun 1999 Museum Geologi mendapat bantuan dari Pemerintah Jepang senilai 754,5 juta Yen untuk direnovasi. Setelah ditutup selama satu tahun, Museum Geologi dibuka kembali pada tanggal 20 Agustus 2000. Pembukaannya diresmikan oleh Wakil Presiden RI pada waktu itu, Ibu Megawati Soekarnoputri yang didampingi oleh Menteri Pertambangan dan Energi Bapak Susilo Bambang Yudhoyono.
Dengan penataan yang baru ini peragaan Museum Geologi terbagi menjadi 3 ruangan yang meliputi Sejarah Kehidupan, Geologi Indonesia, serta Geologi dan Kehidupan Manusia. Sedangkan untuk koleksi dokumentasi, tersedia sarana penyimpan koleksi yang lebih memadai. Diharapkan pengelolaan contoh koleksi di Museum Geologi akan dapat lebih mudah diakses oleh pengguna baik peneliti maupun grup industri.
Sejak tahun 2002 Museum Geologi yang statusnya merupakan Seksi Museum Geologi, telah dinaikkan menjadi UPT Museum Geologi. Untuk menjalankan tugas dan fungsinya dengan baik, dibentuklah 2 seksi dan 1 SubBag yaitu Seksi Peragaan, Seksi Dokumentasi, dan SubBag Tatausaha. Guna lebih mengoptimalkan perananya sebagai lembaga yang memasyarakatkan ilmu geologi, Museum Geologi juga mengadakan kegiatan antara lain penyuluhan, pameran, seminar serta kegiatan survei penelitian untuk pengembangan peragaan dan dokumentasi koleksi.
Pergeseran fungsi museum, seirama dengan kemajuan teknologi, menjadikan museum geologi sebagai :
  • Tempat pendidikan luar sekolah yang berkaitan dengan bumi dan usaha pelestariannya.
  • Tempat orang melakukan kajian awal sebelum penelitian lapangan. Dimana Museum Geologi sebagai pusat informasi ilmu kebumian yang menggambarkan keadaan geologi bumi Indonesia dalam bentuk kumpulan peraga.
  • Objek geowisata yang menarik.

Pembagian Lantai dan Ruangan

Museum Geologi terbagi menjadi beberapa ruang pamer yang menempati lantai I dan II. Berikut ini merupakan ruangan-ruangan yang berada di kedua lantai Museum Geologi serta fungsi dan isi dari ruangan tersebut.

Lantai I

Terbagi menjadi 3 ruang utama : Ruang orientasi di bagian tengah, Ruang Sayap Barat dan Ruang Sayap Timur. Ruang Orientasi berisi peta geografi Indonesia dalam bentuk relief layar lebar yang menayangkan kegiatan geologi dan museum dalam bentuk animasi, bilik pelayanan informasi museum serta bilik pelayanan pendidikan dan penelitian. Sementara, Ruang Sayap Barat, dikenal sebagai Ruang Geologi Indonesia, yang terdiri dari beberapa bilik yang menyajikan informasi tentang :
  • Hipotesis terjadinya bumi di dalam sistem tata surya.
  • Tatanan tektonik regional yang membentuk geologi Indonesia; diujudkan dalam bentuk maket model gerakan lempeng-lempeng kulit bumi aktif
  • Keadaan geologi sumatera,Jawa, Sulawesi, Maluku dan Nusa Tenggara serta Irian Jaya
  • Fosil fosil serta sejarah manusia menurut evolusi Darwin juga terdapat di sini
Selain maket dan panel-panel informasi, masing-masing bilik di ruangan ini juga memamerkan beragam jenis batuan (beku, sedimen, malihan) dan sumber daya mineral yang ada di setiap daerah. Dunia batuan dan mineral menempati bilik di sebelah baratnya, yang memamerkan beragam jenis batuan, mineral dan susunan kristalografi dalam bentuk panel dan peraga asli. Masih di dalam ruangan yang sama, dipamerkan kegiatan penelitian geologi Indonesia termasuk jenis-jenis peralatan/perlengkapan lapangan, sarana pemetaan dan penelitian serta hasil akhir kegiatan seperti peta (geolologi, geofisika, gunung api, geomorfologi, seismotektonik dan segalanya) dan publikasi-publikasi sebagai sarana pemasyarakan data dan informasi geologi Indonesia. Ujung ruang sayap barat adalah ruang kegunung apian, yang mempertunjukkan keadaan beberapa gunungapi aktif di Indonesia seperti : Tangkuban Perahu, Krakatau, Galunggung, Merapi dan Batu. Selain panel-panel informasi ruangan ini dilengkapi dengan maket kompleks Gunungapi Bromo-Kelut-Semeru. Beberapa contoh batuan hasil kegiatan gunung api tertata dalam lemari kaca.
Ruang Sayap Timur Ruangan yang mengambarkan sejarah pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup, dari primitif hingga modern, yang mendiami planet bumi ini dikenal sebagai ruang sejarah kehidupan. Panel-panel gambar yang menghiasi dinding ruangan diawali dengan informasi tentang keadaan bumi yang terbentuk sekitar 4,5 miliar tahun lalu, dimana makhluk hidup yang paling primitiv pun belum ditemukan. Beberapa miliar tahun sesudahnya, disaat bumi sudah mulai tenang, lingkungannya mendukung perkembangan beberapa jenis tumbuhan bersel-tunggal, yang keberadaan terekam dalam bentuk fosil Reptilia bertulang-belakang berukuran besar yang hidup menguasai Masa Mesozoikum Tengah hingga Akhir (210-65 juta tahun lalu) diperagakan dalam bentuk replika fosil Tyrannosaurus Rex Osborn (Jenis kadal buas pemakan daging) yang panjangnya mencapai 19 m, tinggi 6,5 m dan berat 8 ton. Kehidupan awal di bumi yang dimulai sekitar 3 miliar tahun lalu selanjutnya berkembang dan berevolusi hingga sekarang. Jejak evolusi mamalia yang hidup pada zaman  tersier  (6,5-1,7 juta tahun lalu) dan Kuarter (1,7 juta tahun lalu hingga sekarang) di Indonesia terekam baik melalui fosil-fosil binatang menyusui (gajah, badak, kerbau, kuda nil) dan hominid yang ditemukan pada lapisan tanah di beberapa tempat khususnya di Pulau Jawa.
Kumpulan fosil tengkorak manusia-purba yang ditemukan di Indonesia (Homo erectus P. VIII) dan di beberapa tempat lainnya di dunia terkoleksi dalam bentuk replikanya. Begitu pula dengan artefak yang dipergunkan, yang mencirikan perkembangan kebudayaan-purba dari waktu ke waktu. Penampang stratigrafi sedimen Kuarter daerah Sangiran (Solo, Jawa Tengah), Trinil dan Mojokerto (Jawa Timur) yang sangat berarti dalam pengungkap sejarah dan evolusi manusia-purba diperagakan dalam bentuk panel dan maket.
Sejarah pembentukan Danau Bandung yang melegenda itu ditampilkan dalam bentuk panel di ujung ruangan. Fosil ular dan ikan yang ditemukan pada lapisan tanah bekas Danau Bandung serta artefak diperagakan dalam bentuk aslinya. Artefak yang terkumpul dari beberapa tempat di pinggiran Danau Bandung menunjukkan bahwa sekitar 6000 tahun lalu danau tersebut pernah dihuni oleh manusia prasejarah. Informasi lengkap tentang fosil dan sisa-sisa kehidupan masa lalu ditempatkan pada bilik tersendiri di Ruang Sejarah Kehidupan. Informasi yang disampaikan diantaranya adalah proses pembentukan fosil, termasuk batubara dan minyak bumi, selain keadaan lingkungan-purba.

Lantai II

Terbagi menjadi 3 ruangan utama: ruang barat, ruang tengah dan ruang timur
Ruang barat (dipakai oleh staf museum)
Sementara ruang tengah dan ruang timur di lantai II yang digunakan untuk peragaan dikenal sebagai ruang geologi untuk kehidupan manusia.
Ruang Tengah Berisi maket pertambangan emas terbesar di dunia, yang terletak di Pegunungan Tengan Irian Jaya. Tambang terbuka Gransberg yang mempunyai cadangan sekitar 1,186 miliar ton; dengan kandungan tembaga 1,02%, emas 1,19 gram/ton dan perak 3 gram/ton. Gabungan beberapa tambang terbuka dan tambang bawahtanah aktif di sekitarnya memberikan cadangan bijih sebanyak 2,5 miliar ton. Bekas Tambang Ertsberg (Gunung Bijih) di sebelah tenggara Grasberg yang ditutup pada tahun 1988 merupakan situs geologi dan tambang yang dapat dimanfaatkan serta dikembangkan menjadi objek geowisata yang menarik. Beberapa contoh batuan asal Irian Jaya (Papua) tertata dan terpamer dalam lemari kaca di sekitar maket. Miniatur menara pemboran minyak dan gas bumi juga diperagakan di sini.
Ruang Timur Terbagi menjadi 7 ruangan kecil, yang kesemuanya memberikan informasi tentang aspek positif dan negatif tataan geologi bagi kehidupan manusia, khususnya di Indonesia.
  • Ruang 1 menyajikan informasi tentang manfaat dan kegunaan mineral atau batu bagi manusia, serta panel gambar sebaran sumberdaya mineral di Indonesia.
  • Ruang 2 menampilkan rekaman kegiatan eksplorasi dan eksploitasi sumberdaya mineral
  • Ruang 3 berisi informasi tentang pemakaian mineral dalam kehidupan sehari-hari, baik secara tradisional maupun modern.
  • Ruang 4 menunjukkan cara pengolahan dan pengelolaan komoditi mineral dan energi
  • Ruang 5 memaparkan informasi tentang berbagai jenis bahaya geologi (aspek negatif) seperti tanah longksor, letusas gunungapi dan sebagainya.
  • Ruang 6 menyajikan informasi tentang aspek positif geologi terutama berkaitan dengan gejala kegunungapian.
  • Ruang 7 menjelaskan tentang sumberdaya air dan pemanfaatannya, juga pengaruh lingkungan terhadap kelestarian sumberdaya tersebut.

Pengertian Slogan Dan Poster

 SLOGAN

Slogan adalah perkataan atau kalimat pendek yang menarik dan mudah diingat untuk memberitahukan atau menyampaikan sesuatu.

Slogan Bertujuan untuk menyampaikan suatu infirmasi dan memengaruhi pandangan serta pendapat orang terhadap informasi tersebut.

Slogan memiliki ciri bahasa yang menarik,mudah dipahami,serta bersifat persuasive.
isinya singkat dan jelas,kalimatnya pendek,menarik,dan mudah diingat,menjelaskan visi,misi,tujuan



POSTER

Poster adalah,plakat yg biasa dipasang ditempat umum ,biasa'a berupa ajakan,pengumuman,atau iklan.

Poster Bertujuan untuk menyampaikan suatu infirmasi dan memengaruhi pandangan serta pendapat orang terhadap informasi tersebut.

 Poster memiliki ciri bahasa yang menarik,mudah dipahami,singkat,jelas,efektif,mudah dimengerti,menarik perhatian pembaca selain itu jika diperlukan dapat ditambahkan gambar atau ilustrasi.

Berdasarkan isinya,poster dibagi menjadi

1. Poster kegiatan : Bertujuan memberitahukan adanya suatu kegiatan dan mengajak pembaca mengikuti atau berpartisipasi dalam megaton tersebut.

2. Poster penerangan atau pendidikan : Bersifat mempengaruhi pembaca untuk melakukan atau tidak melakukan suatu perilaku tertentu.

3. Poster hiburan : Berisi pemberitahuan adanya sesuatu hal yang bersifat hiburan.

4. Poster niaga : Bersifat menarik pembaca untuk membeli atau menggunakan suatu barang atau jasa. 
Poster yang berisi penawaran sebuah produk atau jasa.Misalnya: poster rokok, poster sabun, poster sepatu, dan sebagainya.


Perbedaan antara Slogan dan Poster

Slogan lebih mengarah/menekankan pada kata-kata/kalimat,sedangkan Poster lebih menekankan informasinya dalam suatu gambar/ilustrasi.

Slogan berisi mengenai tujuan ideology suatu organisasi, golongan,
dll, sedangkan Poster berisi mengenai himbauan, ajakan, upaya pendidikan, dan penyaluran aspirasi tertentu.



CONTOH SLOGAN & POSTER


  • contoh kalimat poster niaga :
  1. Ada Obsesi,Ada Jalan. 
  2. Lux,Sabunnya Para Bintang ! 
  3. Orang Pintar Minum Tolak Angin

  • contoh kalimat poster kegiatan :
  1. Badan Sehat Pikiran Kuat. Ikuti jantung sehat di Kecamatan Kemayoran 
  2. Saksikan suara emas kelompok musik terkenal di tanah air 

  •  contoh poster pendidikan :
  1. Keluarga kecil bahagia sejahtera dengan dua anak cukup.
  2. Kelas bersih pikiran jernih.
  3. Hutan ditebang banjir bandang menerjang!
  4. Dilihat,Diraba,Diterawang  3D !
  • CONTOH KALIMAT SLOGAN
  1. TVRI menjalin Persatuan dan Kesatuan.
  2. Blitar Kota Patria
  3. Sekali Gabung Kepuasan Melambung.
  4. Sekali Merdeka Tetap Merdeka.

Jumat, 18 Februari 2011

Tetap Selamat Walaupun Maling Postingan

Pertama:

1. Kunjungi atau kesasarlah ke sebuah blog. Pastikan tidak ada yang mengintip anda. Tdak ada pengumuman di larang mencopy. Jika memang tidak ada, copy habislah semua isi salah satu postingan yang anda inginkan. Kemudian pastelah di blog anda. Tapi jangan lupa di bawahnya cantumkan sumbernya dengan jelas dan akan lebih baik jika dalam bentuk link. Contoh:
  • Sumber: http:www.revenge4you.blogspot.com
  • Sumber: http:www.revenge4you.blogspot.com (ini dalam bentuk link)
Jika ingin meletakkan posisi sumbernya di bagian atas, cara yang elegan adalah dengan meniru gaya koran atau majalah. Contohnya seperti ini:

        Tetap Selamat Walaupun Maling Postingan
        Oleh:
http:www.revenge4you.blogspot.com

        Tetap Selamat Walaupun Maling Postingan
        Oleh:
http:www.revenge4you.blogspot.com (ini dalam bentuk link)

Nah ini sudah cukup selamat. Tapi jika ingin benar-benar selamat dan sekaligus disenangi, maka kunjungilah blog itu kembali. Lalu tulis komentar di bawah postingan tadi.
 

2. Ingat itu tadi tanpa ada petugas yang mengintip. Tapi jika ada satpam yang menggertak anda seperti ini: “Don’t Copy” atau “Dilarang mengcopy tulisan blog ini tanpa seizin …..” Maka lakukanlah hal seperti tadi. Baca postingannya kemudian tulis komentar.
    Agar anda selamat pulang pergi di jalur ini saran gw hindarilah komentar seperti ini:
    • Sip gan. Boleh dicopy nggak? Ditunggu ya jawabannya di blog ane. Kalau bisa sekarang ya!
    Kedua:

    Jika menggunakan cara ini berarti anda sudah naik tingkat. Caranya, pertama lakukanlah hal yang sama seperti tadi. Baik yang harus minta izin maupun yang tidak. Kemudian copylah postingannya ke program pengolah kata anda. Kemudian rubahlah sebagian dari kata-katanya. Misalnya setiap kata di bawah ini anda ganti dengan pasangannya:

    Saya ganti dengan aku
    Anda ganti dengan kamu
    Contoh ganti dengan misalnya
    Tips ganti dengan cara
    Readmore ganti dengan posting terkait
    Dan lain-lain

    Atau. Jika anda ingin naik tingkat lagi, rombak totallah paragraf pengantarnya dengan bahasa anda sendiri.

    Nah jika sudah, selanjutnya untuk langkah-langkah tutorial serta gambarnya tetap copas habis.

    Ingat, karena anda hanya merubah lebih kurang 10 sampai 20% dari tulisan asli, maka harap maklum ini masih tergolong “maling”. Cuma saja malingnya sudah naik kelas. Jadi tetap anda cantumkan sumbernya. Dan jangan lupa tetap juga anda ucapkan terima kasih.


    Selamat maling!

    B.Indonesia KD 12.3 Untuk Anak SMPN 10 Jakarta Kelas 8

    1. Pengertian :
    a. Slogan
    b. Poster

    2. Ciri-ciri :
    a. Slogan
    b. Poster


    3. Contoh :
    a. Slogan
    b. Poster

    4. Beda kalimat slogan dan kalimat poster

    5. Membuat slogan dan poster tentang lingkungan

    Cara Enable / Disable Task Manager pada Windows XP Home / Pro


    Cara Enable / Disable Task Manager pada Windows XP Home / Pro
    Jika Anda merupakan pengguna Windows XP Home edition maupun Profesional Edition, maka ada kemungkinan mengalami masalah saat menjalankan Task Manager dan tiba-tiba muncul pesan “Task Manager Disabled by Your adminitrator” maka kemungkinan komputer Anda terinfeksi virus / worm. Walaupun ini merupakan hal yang sudah kuno namun perlu juga diingat karena kita tidak tahu sewaktu-waktu ini akan terjadi pada komputer kita, may be :) . Reboot komputer Anda untuk perubahan yang dikehendaki.

    Ada dua cara mudah untuk memperbaikinya, pertama melalui Group Policy dan yang kedua adalah dengan mengutak-atik Registry.
    1. Menggunakan Group Policy editor (gpedit).

    * Click Start * Click Run * Ketikkan gpedit.msc dan click OK * In the Group Policy settings window o Select User Configuration o Select Administrative Templates o Select System o Select Ctrl+Alt+Delete options o Select Remove Task Manager o Double-click the Remove Task Manager option
    Seperti And as I mentioned above, since the policy is Remove Task Manager, by disabling the policy, you are enabling the Task Manager.Dan seperti yang saya sebutkan di atas, karena ketika Policy Menghapus Task Manager, dinonaktifkan oleh Policy, maka anda mengaktifkan (enable) Task Manager Anda.

    2. Menggunakan Registry Editor
    * Click Start * Click Run * Ketikkan regedit dan click OK
     
    ROOT HIVE: HKEY_CURRENT_USERKey: Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\SystemName: DisableTaskMgrType: REG_DWORDValue: 1=Enable , 1 artinya Aktifkan Disable, (TaskManager Anda menjadi DISABLE)Value: 0=Disable , 0 artinya tidak menonaktifkan /Don’t Disable, (TaskManager Anda menjadi ENABLE)

    Kamis, 17 Februari 2011

    Untuk Anak SMPN 10 Jakarta Kelas 8

    KD 12.1

    1. pilih satu buku ilmu pengetahuan, laporkan identitasnya
    2. tulis pokok2 yg d bahas dlm buku pengetahuan populer
    3. susun rangkuman berdasarkan pokok2 yg d bahas
    4. perbaiki rangkumanmu dari segi kebenaran penulisan, huruf kapital, pemenggalan kata, pemberian tanda baca, dan kelogisan kalimat
    5. cari perbedaan antara ikhtisar dengan rangkuman dengan ringkasan dengan abstrak dengan intisari

    Rabu, 16 Februari 2011

    Cara Agar Artikel Atau Postingan Tidak Bisa Di Copy-Paste

    1. Anda buka terlebih dahulu blog anda, klik Rancangan>Edit HTML> Expand Template Widget.
    2. Setelah anda meng-klik Expand Tempalte Widget, anda copy kode dan paste kode itu di atas kode </body>
    3. Setelah kode tadi di paste oleh anda, anda klik Simpan Template dan selesai semuanya.

    Semoga informasi ini berguna untuk anda dan selamat mencoba.

    silahkan download code html nya di halaman download / Disini

    Puisi Sahabat


    Sahabat
    Telah kau daki
    Gunung kemerdekaan
    Menuju sinar harapan
    Kehidupan masa depan
    Menuju kebahagian

    Sahabat
    Relung waktu telah lalu
    Rindu hati ingin bertemu
    Walau surya telah berlalu
    Dirimu masih ku tunggu
    Dalam paruh waktuku

    Sahabat
    Aku memuja seraya berdoa
    Kesehatan dan keberkahan
    Tetap menyertaimu
    Bersama KuasaNya
    Kau akan bahagia

    Sahabat
    Ketika hati ini bergeming
    Gema Adzan berkumandang
    Dikaulah yang membimbing
    Ke Surau kecil desa
    Bersujud kepadaNya
    Hingga raga ini tenang

    Sahabat
    Sukma melemah
    Jiwa berserah
    Tak tahu arah
    Terhentilah darah

    Sahabat
    Telah berujung riang
    Gaung cinta persaudaraan
    Telah kau tebarkan
    Mengisi celah darah
    Terpendam lubuk dalam

    Sahabat
    Lukisan kata tepat
    Hembusan angin bertempat
    Riasan duniawi bersifat
    Dalam kota terpadat
    Semoga masih sempat
    Citra ini terdapat


    Sumber: revolusisenja.indosastra.com

    Bunda


    Sembilan bulan lamanya
    Rahim dalam berada
    Janin muda perut bunda
    Pengorbanan tiada sia
    Akhirnya aku lahir lahir juga

    Dunia baru berseru
    Pada diriku
    Waktu dulu
    Pada pangkuanmu

    Jasa sejagat
    Bercucuran keringat
    Masih tetap semangat
    Seiring kasih hangat
    Dalam dekapan hanyat

    Bunda
    Waktu terus berporos
    Pada kenyatan dunia
    Dari balik tubuh polos
    Doa pada bunda
    Ananda bahagia

    Bunda
    Lanjut usia
    Tetap saja kau setia
    Terkadang ananda lupa
    Masih terus bunda berdoa
    Ku harap tak durhaka
    Celakalah ananda
    Neraka akan menyapa

    Bunda
    Ananda yang hina
    Berharap tetap berguna
    Walau jua tak ada
    Selalu berusaha
    Semoga bunda bahagia
    Dunia memang berbeda
    Tak mesti bersama
    Bunda tetap di jiwa
    Raga ananda,
    Tetap bunda

    Bunda
    Untaian bunga
    Ukiran bianglala
    Lautan samudera
    Intan permata
    Kecantikan dunia
    Tidak seberapa
    Bunda tetaplah bunda
    Terkenang sepanjang masa
    Tak pernah ada akhirnya

    Bunda
    Wanita terhebat
    Wanita terdekat
    Ku kenal kau
    Lewat nada merdu
    Ku ucap kata ibu
    Kaulah pelitaku
    Tak akan padam
    Terkadang meredam
    Tetap tak mendendam

    Dari kedingingan malam
    Ananda memberi salam
    Salam dari gubuk terdalam
    Demi kerinduan terpendam


    Sumber: revolusisenja.indosastra.com

    Pengertian Diskusi

    a. Diskusi adalah salah satuu bentuk kegiatan yang dilaksanakan dalam bimbingan. kegiatan diskusi merupakan kegiatan yang dilakukan dengan melibatkan lebih dari satu individu. Kegiatan diskusi ini dapat menjadi alternatif dalam individu untuk memecahkan masalah.

    b. Moh Surya (1975:107) mendefinisikan diskusi sebagai proses bimbingan dimana murid-murid akan mendapat suatu kesempatan untuk menyumbangkan pikiran masing-masing dan memecahkan masalah bersama.

    c. Moh. Uzer Usman (2005:94) menyatakan bahwa diskusi adalah suatu proses yang teratur yang melibatkan sekelompok orang dalam interaksi tatap muka yang informal dengan berbagai pengalaman atau informasi, pengambilan kesimpulan atau pemecahan masalah.

    d. Diskusi adalah sebuah interaksi komunikasi antara dua orang  atau lebih.

    e. Pengertian umum diskusi adalah membicarakan suatu masalah oleh para peserta diskusi dengan tujuan untuk menemukan pemecahan masalah yang paling baik berdasarkan berbagai masukan.

    Macam-macam Diskusi

    (1) Diskusi Kelompok
    Yaitu diskusi yang terdiri atas beberapa kelompok orang, dan masing-masing kelompok mempunyai seorang ketua dan notulis. Tidak ada pendengar.

    (2) Diskusi Panel
    Ialah diskusi yang terdiri atas seorang pemimpin, sejumlah peserta, dan beberapa pendengar. Dalam jenis diskusi ini tempat duduk diatur sedemikian rupa sehingga pendengar dapat mengikuti jalannya diskusi dengan seksama. Setelah berlangsung tanya jawab antara pemimpin dan peserta, peserta dan pendengar, pemimpin merangkum hasil tanya-jawab atau pembicaraan, kemudian mengajak pendengar ikut mendiskusikan masalah tersebut sekitar separuh dari waktu yang tersedia

    (3) Seminar 
    Adalah pertemuan berkala yang biasanya diselenggarakan oleh sekelompok mahasiswa dalam rangka melaporkan hasil penelitiannya, dan umumnya di bawah bimbingan seorang dosen atau ahli. Tujuan diskusi jenis ini tidak untuk memutuskan sesuatu. Seminar dapat bersifat tertutup atau terbuka. Yang terakhir dapat dihadiri oleh umum, tetapi mereka tidak ikut berdiskusi, melainkan hanya bertindak sebagai peninjau. Untuk menyelenggarakan seminar harus dibentuk sebuah panitia. Pembicara yang ditentukan sebelumnya, umumnya menguraikan gagasan atau topiknya dalam bentuk kertas kerja.

    (4) Simposium 
    Ialah pertemuan ilmiah untuk mengetengahkan atau membandingkan berbagai pendapat atau sikap mengenai suatu masalah yang diajukan oleh sebuah panitia. Uraian pendapat dalam simposium ini diajukan lewat kertas kerja yang dinamakan prasaran. Dan beberapa prasaran yang disampaikan dalam simposioum harus berhubungan. Orang yang mengajukan prasaran, yang dinamakan pemrasaran, berkewajiban
    (1) Membuat makalah atau prasaran,
    (2) Menepati waktu yang diberikan,
    (3) Menjawab setiap pertanyaan dengan singkat dan tepat.
    Persiapan-persiapan yang perlu untuk menyelenggarakan simposium, yaitu:
    (1) Memilih dan merumuskan masalah,
    (2) Menetapkan tujuan,
    (3) Menempatkan pembicara berdasarkan sumbangannya dalam mencapai tujuan,
    (4) Menetapkan pemimpin,
    (5) Menjelaskan kepada pemimpin dan pembicara tentang tujuan      simposium, waktu yang tersedia, dan tata cara yang berlaku.

    (5) Konferensi 
    Adalah pertemuan yang diselenggarakan oleh suatu organisasi atau badan resmi sehubungan dengan masalah tertentu. Jika konferensi hanya bertujuan menyampaikan hasil keputusan suatu organisasi atau badan pemerintah mengenai suatu masalah maka hal tersebut dinamakan dengar pendapat atau jumpa pers.

    Etika Berdiskusi



    1. Niat
    2. Situasi yang Kondusif
    3. Ilmu
    4. Manusia itu Beragam
    5. Jangan Mendominasi Pembicaraan
    6. Mendengarkan dengan Baik
    7. Perhatikan Diri Sendiri
    8. Kejelasan
    9. Penggunaan Ilustrasi
    10. Memperhatikan Titik-Titik Persamaan
    11. Saya Tidak Tahu
    12. Tidak Fanatik dan Mengakui Kesalahan
    13. Jujur dan Kembali ke Sumber Rujukan
    14. Menghormati Pihak Lain
    15. Pemikiran dan Pemiliknya
    16. Yang Lebih Baik
    17. Menyerang dan Mematahkan
    18. Perbedaan Pendapat dan Kasih Sayang
    19. Jangan Marah
    20. Ketika Logika Tak Lagi Berarti
    21. Jangan Menggunakan Kata Ganti Orang Pertama
    22. Jangan Keraskan Suaramu


    Cara Menyampaikan Tanggapan Dalam Diskusi

    Cara Menyampaikan Tanggapan dan Pertanyaan

    Diskusi merupakan suatu bentuk bertukarpikiran yang teratur dan
    terarah baik dalam kelompok kecil maupun kelompok besar. Beberapa
    pendapat akan muncul dalam diskusi. Pendapat merupakan gagasan,
    pikiran, atau ide tentang suatu hal (orang atau peristiwa). Jika Anda
    mengajukan pendapat dalam diskusi, Anda harus menyertakan
    argumentasi. Argumentasi adalah pemberian alasan, contoh, dan bukti
    sehingga peserta diskusi membenarkan pendapat, gagasan, dan sikap.
    Anda dapat mengemukakan persetujuan atau penolakan terhadap
    pendapat orang lain. Akan tetapi, persetujuan dan penolakan tersebut
    harus bersifat objektif dan disertai alasan yang logis.

    Contoh kalimat persetujuan pendapat:
    Saya sependapat dengan pendapat Saudara bahwa motivasi itu berasal
    dari diri sendiri dan didukung oleh dorongan orang-orang sekitar. Hal
    terpenting untuk memotivasi diri adalah tetap teguh pendirian dan sabar.

    Contoh kalimat penolakan pendapat:
    Saya kurang sependapat dengan apa yang Anda sampaikan karena
    wirausaha memerlukan modal, bukan hanya kemauan. Kemauan tanpa
    ada kemampuan sama saja nol.
    Agar Anda mampu mengemukakan pendapat dengan alasan yang
    logis, lakukan langkah-langkah berikut.


    1. Berpikir kritis dan logis.
    2. Menjauhkan emosi dan subjektivitas.
    3. Mampu memilih fakta yang sesuai dengan tujuan sehingga dapat

    ditarik kesimpulan yang sulit dibantah.
    Selain tanggapan, dalam diskusi juga ada berbagai pertanyaan yang
    diajukan. Pertanyaan tersebut harus sesuai dengan materi yang dibahas.
    Pertanyaan tidak boleh memojokkan orang lain.
     
    Contoh:

    Kita mengetahui bangsa Indonesia memiliki keragaman suku dan
    budaya. Bagaimana pemerintah memajukan Indonesia dengan beragam
    perbedaan kultur dan budaya tersebut?
    Ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan ketika mengemukakan
    tanggapan.
    1. Cara mengemukakan pertanyaan dan tanggapan.
        a. Pertanyaan dan tanggapan yang dikemukakan berhubungan
            dengan masalah yang sedang dibicarakan.
       b. Pertanyaan dan tanggapan dapat mempercepat pemahaman
            masalah, penemuan sebab, dan pemecahan masalah.
       c. Pertanyaan dan tanggapan tidak mengulangi pendapat yang
            pernah disampaikan peserta lain.
       d. Pertanyaan dan tanggapan disampaikan dengan kata dan
            kalimat yang tepat.
      e. Pertanyaan dan tanggapan disampaikan dengan sikap terbuka
           dan sopan.
      f. Pertanyaan dan tanggapan dapat didukung atau diperjelas
          dengan gerak, mimik, nada suara, tekanan, dan intonasi.
    2. Menolak atau menyanggah pendapat orang lain harus mengingat hal
         berikut.
           a. Emosi marah dan prasangka negatif harus dihindari.
           b. Sanggahan harus objektif, logis, dan jujur.
           c. Menunjukkan data, fakta, ilustrasi, contoh, atau perbandingan
               yang dapat meyakinkan peserta lain.
          d. Sanggahan atau penolakan disampaikan secara urut, terperinci,
               teliti, dan tidak berbelit-belit. Dengan demikian, sanggahan
               mudah dimengerti.
          e. Jangan menjelekkan orang lain.